-The Love of Mr Absurdo 9-
Last Chapter
Okeh Mazda RT-7 itu masih ngejer gue dari belakang, naluri main MT gue keluar, mendadak gue fasih bawa mobil dan ngebut di kelap kelip tol Tomang.
THESHINGG THESHINGG THESHINGG
Mazda RT-7 itu semakin dekat dengan Mobil gue, tiba-tiba gue kebelet berak, dan dengan semangat "ingin cepat buang hajat" gue mengebut dengan kecepatan maksimal, sampai ke komplek rumah, tapi tetap tidak bisa mengurangi kecepatan karena Mazda itu semakin cepat, akhirnya dia cium pantat mobil gue dan gue terbanting keluar mobil dan tiba-tiba semuanya gelap...
*5 Weeks Later*
Gue bangun melihat sebuah karangan bunga di pegang Nabilah, dia bilang ke gue:
"Alhamdulilah.... Gun kamu sadar :)) tapi kamu gak pa pa kan Gun?"
"Hah? Ada apa, gue dimana....."
"Ini lagi di RS Sumber Gila"
"kok aku bisa ada disini.... tanggal berapa sekarang?!?!?"
"Kamu udah tidur 37 hari, gila enak banget tidur kaya kebo :p"
"iya... enak sih, cuman mimpi gue isinya *mau bilang kamu doang tapi takut digampar*"
"Ini bunga buat kamu *nabilah sodorin bunga* GWS ya :))"
"makasih Nab.... lo sama Ranto ya kesini?"
"enggak, gue sendiri kok..."
"Kenapa? Lo kan pacar dia? Ada apa sama Ranto?"
"Berhentilah membicarakan orang lain dan mari membicarakan diri kita masing-masing, aku dan kamu."
Gue masih bingung dengan alasan ini, kenapa Pacar Ranto malah bilang gini ke gue, I know maybe it's flirting, tapi gue inget-inget gue kan udah koma berminggu-minggu, mungkin ini cuman "rasa peduli" yang dia tunjukan ke "pengejar setia" nya
Bagaimanapun Gue jalan keluar rumah sakit, menghirup udara segar, tidak ada tanda-tanda dari Arif atau Ranto, itu berarti otak gue aman dari kebodohan kampret mereka.
Gue duduk santai di warung kopi Sterbacks, dimana Nabilah ikutin gue dan segera melarang gue, "GUN! kamu ga boleh minum Kopi duu!"
"aku nyantai doang kok, kenapa?":
"Nih kalo haus aku bawain teh manis"
"Thanks Nab"
Gue dan Nabilah duduk santai, gue rasakan sensasi yang seumur hidup belom pernah gue rasakan, dia menyetel lagu "Heavy Rotation": dari IPOD nya dan mengajak ku menari-nari mengikuti irama, ku bahagia, kau bahagia, gue inget kata-kata Nabilah tadi
"Berhentilah membicarakan orang lain dan mari membicarakan diri kita masing-masing, aku dan kamu."
Itu mungkin berarti "Aku. Cinta. Padamu."
Ditengah serunya musik dan nikmatnya teh serta momen indah berdua dengan Nabilah ini, Mobil Mazda RT-7 yang tidak asing muncul memarkir didepan RS Sumber Gila...
Tunggu.. Gue inget mobil ini
*flashback*
-The Love of Mr Absurdo 9 End-
Next Chapter
Blog Keren Juga: melodyabsurdstory.blogspot.com
No comments:
Post a Comment