Delusi

Semoga bukan Mimpi


Okeh, udah lama banget gue ngak ngeblog, yang jelas, gue malem minggu ini ketemu Nabilah (serius)

Ditengah kemacetan jalanan Jakarta, gue berpikir 'kenapa dari sekian juta jumlah cewe didunia, gue sukanya Nabilah Ratna Ayu Azalia yang mustahil didekati, yang bagaikan langit dan bumi, ikan teri dan ikan hiu, Amerika Serikat dan Indonesia *eh

Gue jalan ke FX, biasa gue lihat Nabilah jalan di FX, memang itu mall theater nya JKT48, tapi seumur-umur kalo ketemu Nabilah pun hanya bisa melihat didepan mata, kali ini gue dengan bestfren gue Ranto, akan terus di FX, sampai jam 12 malam. Dan kalo diusir satpamnya gue akan bilang 'KEKUATAN CINTA SAYA MELEBIHI WEWENANG BAPAK'

Kita udah berjanji ga akan pulang sampai ketemu Nabilah, dia juga oshinya Nabilah, dan setelah denger cerita gue minta-minta duit ke cewe yang ternyata Nabilah (baca blog 1), dia dengan pede pede GELInya berkata 'ANDAI GUE YANG JADI LO BRO, PASTI GUE DIKASI NOMOR HAPEE! DEMI BI LAAAAAAAAAH'

Gue bingung kenapa jaman sekarang demen banget cari sensasi, ya kaya tadi itu, ciri khasnya Arla Wiganta, gue bayangin bikin video itu, biar bisa dilihat Nabilah, masalahnya itu sudah jadi mainstream dan yang gue pikir selama ini anti-mainstream telah menjadi mainstream maka gue bingung apa yang baru saja gue katakan....

Maka sudah Maghrib dan kita merayakan Malam Minggu, eh maap Sabtu Malam, pokoknya ya gitu lah, uda Sabtu Malam, belom lihat Bilah, tapi kita berdua dibekali semangat cinta tidak akan pulang

Lalu tiba-tiba ada sosok bidadari turun dari eskalator, dan setelah gue terka ternyata dia adalah Nabilah, gue dan Ranto langsung menghampiri bidadari itu, berkata "Nabilah ya..... em, foto bareng yuk" entah kenapa gue berani banget

Nabilah: "Oke :)" senyumnya indah sekali

Lalu kita ngobrol panjang lebar, Ranto agak cemburu karena gue dan Nabilah terlihat sangat cocok, ternyata kita punya banyak kesukaan, dia suka makan semur jengkol gue juga, dia suka meres susu sapi gue juga, klimaks nya dia suka Podolski gue juga, gue langsung bilang ke dia

"Kamu suka Podolski karena apa?"
"Botaknya hihihi"
"Aku rela kok botak buat kamu"
Hening panjang lalu ada percikan air, gue sempet mengira saking derasnya hujan, FX bocor dan airnya jatuh dari langit-langit

Gue baru sadar itu dari ember nyokap gue dan dia teriak "BANGUN GUNAWAAAN BANGUNN , LIBUR LIBUR KAMU TIDUR TERUSS BANGUNN"

dan ternyata kisah percintaan gue tadi juga CUMAN MIMPI.